Monday, May 13, 2013

KHOTIM ASRIANI

NAMA  : KHOTIM ASRIANI
NPM     : 09.1.01.07.0088
KELAS : 4C

I. Berita Langsung

Foto Bimbingan Belajar
 Pengaruh belajar siswa SD dengan Mahasiswa KKNUNP

M
ahasiswa KKN dari UNP Kediri telah berhasil mencuri perhatian masyarakat khususnya siswa-siswi SD Negeri Jagul 1 Desa Jagul Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri. Pada mulanya mahasiswa KKN Kelompok 16 Gelombang 1 ini merasa tidak yakin dapat diterima dengan baik dan terbuka oleh perangkat desa, masyarakat, dan khususnya anak-anak pelajar didesa sekitar, karena melihat ruang lingkup desa yang bisa dikatakan sudah maju dalam berbagai ilmu teknologi dan tingkat pendidikanya. Hal ini diperkuat dari pendapat Ketua kelompok KKN kelompok 16 gelombang 1 Hudan Zuny Q. yang menyebutkan bahwa, “ saya ragu kalau masyarakat sekitar akan menerima kita dengan penuh antusias dan tangan terbuka”. Namun hal itu justru berbanding terbalik dari perkiraan sebelumnya.
Mahasiswa KKN kelompok 16 gelombang 1 sangat diterima dengan baik oleh masyarakat sekitar, dan bahkan mahasiswa KKN dipercaya penuh oleh orang tua  untuk memberikan bimbingan belajar. Menurut Ibu Yati salah satu orang tua, “anakku sakjoke enek mahasiswa KKN teko UNP Kediri maleh dadi sregep sinau” (anak saya semenjak ada mahasiswa KKN dari UNP Kediri jadi lebih rajin belajar). Mahasiswa KKN sangat bersyukur telah memberikan dampak positif kepada masyarakat khusunya anak-anak SD desa Jagul Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri. 

II. Berita Tak Langsung
Berawal dari Usaha Sampingan, jadi Jutawan
J
agul, Kediri. Berawal dari usaha sampingan yang sebelumnya hanya berpikir akan dijalankan dan dikelola sendiri sebagai tambahan untuk menambah kebutuhan ekonomi keluarga agar dapur tetap ngebul, seorang petani ini akhirnya menjadi Jutawan dan menjadikan usaha ini menjadi usaha utama yang dijalaninya. Usaha Dagang yang diberi nama sesuai dengan namanya yaitu UD Budi Mulyo, telah berdiri sejak tahun 1995 bertempat di Desa Jagul Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri. Awal mula Bapak Budi mencoba membuat usaha sampingan dengan beternak Kambing Etawa dengan mengambil air susunya alhasil Bapak Budi malah mendapatkan untung dari daging serta kotoran kambing yang tidak kalah dapat menghasilkan keuntungan yang sama besarnya.
Walaupun demikian pria paruh baya ini dalam menjalankan usaha ini tidak berjalan mulus seperti pulus (uang) yang ia dapatkan sekarang ini, ia mengalami pasang surut karena kurangnya pengetahuannya dalam beternak Kambing Etawa. Namun karena tekad dan keinginannya yang amat kuat Bapak Budi berusaha mencari dan mempelajari ilmu yang didapat dari penyuluhan petani dan peternak Kambing Etawa. Berkat kegigihan dan kerja keras Bapak Budi, akhirnya usaha yang awalnya dijadikan hanya sebagai usaha sampingan ia dapat meraup untung lebih dari yang pikirkan sebelumnya. Bahkan sekarang ia dapat menambah jenis usaha dagangnya di bidan peternakan misalnya menjual Kambing Etawa kelas lomba, Kambing Koploh (Jawa Randu), Domba/ Biri-biri, Kambing Aqiqah, Kambing Bligon, dan lain-lain serta dapat memperkerjakan masyarakat sekitar dengan mencari rumput dan membersihkan kandang Kambing Etawa.






No comments:

Post a Comment